Flip-flop adalah
rangkaian digital yang digunakan untuk menyimpan satu bit secara semi permanen
sampai ada suatu perintah untuk menghapus atau mengganti isi dari bit yang
disimpan. Prinsip dasar dari flip-flop adalah suatu komponen elektronika dasar
seperti transistor, resistor dan dioda yang dirangkai menjadi suatu gerbang
logika yang dapat bekerja secara sekuensial. Nama lain dari flip-flop adalah
multivibrator bistabil.
Ada berbagai jenis
flip-flop ditinjau dari beberapa aspek namun pada penulisan ini yang kami bahas
adalah flip-flop yang ditinjau dari cara kerjanya yang terdiri dari:
1. Flip-Flop RS
Flip-flop ini mempunyai
dua masukan dan dua keluaran, di mana salah satu keluarannya (y) berfungsi
sebagai komplemen. Sehingga flip-flop ini disebut juga rangkaian
dasar untuk membangkitkan sebuah variabel beserta komplemennya. Flip-flop
RS dapat dibentuk dari kombinasi dua gerbang NAND atau kombinasi dua gerbang
NOR.
2. D Flip-Flop
Nama flip-flop ini
berasal dari Delay. Flip-flop ini hanya mempunyai satu masukan, yaitu D. Jenis
flip-flop ini sangat banyak dipakai sebagai sel memori dalam komputer.
D Flip-flop merupakan
salah satu jenis flip-flop yang dibangun dengan menggunakan flip-flop S-R.
Perbedaannya dengan flip-flop S-R terletak pada inputan R, pada D Flip-flop
inputan R terlebih dahulu diberi gerbang NOT, maka setiap input yang diumpankan
ke D akan memberikan keadaan yang berbeda pada input S-R, dengan demikian hanya
akan terdapat dua keadaan S dan R yaitu S=0 dan R=1 atau S=1 dan R=0, jadi
dapat diisi. Master Save D Flip-flop merupakan rangkaian flip-flop yang
memiliki 2 latch D dan sebuah inverter. Latch yang satu bernama Master dan yang
kedua bernama Slave.
3. JK Flip-Flop
Dari uraian
subbab-subbab sebelumnya dapat dilihat bahwa dasar dari semua flip-flop adalah
flip-flop RS. JK Flip-flop merupakan rangkaian flip-flop yang dibangun
untuk megantisipasi keadaan terlarang pada flip-flop S-R. Dalam prakteknya, ada
kalanya perlu merealisasikan flip-flop tertentu daripada flip-flop yang
tersedia, misalnya flipflop yang dibutuhkan tidak tersedia atau dari serpih
(chip) flip-flop yang digunakan masih ada sisa flip-flop dari jenis lain yang
belum termanfaatkan. Sebagaimana diuraikan di depan, flip-flop D dapat dibangun
dari flip-flop JK dengan memberikan komplemen J sebagai masukan bagi K.
Flip-flop D yang disusun dari flip-flop JK.
4. T Flip-Flop
T Flip-flop merupakan
rangkaian flip-flop yang dibangun dengan menggunakan flip-flop J-K yang kedua
inputnya dihubungkan menjadi satu, maka akan diperoleh flip-flop yang memiliki
watak membalik output sebelumnya jika inputannya tinggi dan outputnya akan
tetap jika inputnya rendah. Flip-flop T dapat dibentuk dari flip-flop JK dengan
menggabungkan masukan J dan K sebagai masukan T. Perhatikan bahwa bila T=0 akan
membuat J=K=0 sehingga keadaan flip-flop tidak berubah. Tetapi bila T=1, J=K=1
akan membuat flip-flop beroperasi secara toggle.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar